Lombok Tengah – Kemajemukan merupakan realitas sosial dalam kehidupan yang ditandai dengan kenyataan latar belakang sosial-budaya etnik yang berbeda-beda. Dengan kenyataan tersebut, tidaklah mudah untuk mewujudkan suatu integrasi dan menghindari konflik atau bahkan perpecahan karena kemajemukan tak jarang mengandung kompleksits yang rumit.
Atas dasar hal tersebut, Babinsa Desa Ganti Koramil 08/Praya Timur, Kodim 1620/Loteng Sertu Saeful Hamdi melaksanakan kegiatan Komunikasi Sosial (Komsos) dengan cara berkunjung ke rumah warga binaan bersama Bhabinkamtibmas dan warga masyarakat di Dusun Bebile Desa Ganti Kec. Praya Timur Kab. Lombok Tengah, Kamis (25/03/2021).
Danramil 1620-08/Praya Timur Kapten Inf. Lalu Mas’ud melalui Babinsanya Sertu Saeful Hamdi mengatakan, dibutuhkan suatu proses komunikasi sosial untuk menjembatani kesenjangan dari keragaman etnik dan budaya itu dibutuhkan suatu pendekatan komunikasi yang relevan.
“Di sini komunikasi merupakan proses sosial dimana individu-individu menggunakan simbol-simbol untuk menciptakan makna dalam lingkungan masyarakat,” ujarnya.
“Ketika komunikasi dipandang secara sosial, komunikasi selalu melibatkan dua orang yang berinteraksi dengan berbagai niat, motivasi dan kemampuan membangun identitas budaya bersama,” lanjutnya.
“Proses komunikasi inilah yang selama ini menjadi sarana dan alat manusia menyampaikan pesan, mengelola persoalan dan berbagai problema sosial, membangun ikatan kebersamaan dan
sekaligus sebagai pemecah beragam masalah yang disebabkan oleh kesenjangan komunikasi,” tutupnya.