Lombok Tengah – Anggota Kodim 1620/Lombok Tengah bersinergi dengan pihak kepolisian dan instansi terkait yang ada di wilayah, melaksanakan Operasi Keselamatan Rinjani 2022.
Operasi tersebut kali ini dilaksanakan di wilayah Kecamatan Praya, tepatnya di Jl. Guru Bangkol Km 1,7 dan menyasar kepada para pengguna jalan yang kurang disiplin, tidak tertib lalu lintas, dan melanggar ketentuan hukum yang berlaku.
Selain melakukan penegakan hukum. Tindakan represif, preemtif dan preventif juga tetap di lakukan saat pelaksanaan operasi.
Seperti yang terlihat, anggota Kodim 1620/Lombok Tengah, Sertu Hendrik, dengan sigap membantu mencermati dan mewaspadai setiap perkembangan yang mungkin terjadi.
Prajuit yang dikerahkan dalam tugas operasi juga terus menjaga soliditasnya dengan sebaik mungkin. Hal ini terlihat dari cara dan kebersamaannya menjalankan tugas mulia yang mereka emban bersama.
“Saya menekankan kepada prajurit yang bertugas untuk lebih fokus membantu Polri. Saya juga berharap jajaran TNI-Polri dan seluruh stakeholder di Lombok Tengah terus berkolaborasi mewujudkan situasi wilayah yang aman, tertip dan kondusif,” Kata Dandim 1620/Lombok Tengah, Letkol Inf. I Putu Tangkas Wiratawan, S. IP., Rabu (18/5) di Makodim.
Dandim mengingatkan dengan adanya kelonggaran aktivitas masyarakat di tahun pandemi ini, maka situasi akan menjadi lebih kompleks, sehingga butuh kerja keras dan harus dilakukan antisipasi pengamanan serta pengawasan yang lebih ektra, untuk melakukan pencegahan.
Menurutnya, hal itu untuk menjaga keamanan, ketertiban, dan keselamatan masyarakat, serta kedamaian wilayah lebih terjamin.
“Situasi rumit itu butuh perhatian lebih dan kerja maksimal untuk dapat mencegah hal yang tidak diinginkan, sehingga aktivitas masyarakat bisa berjalan lancar,” Ujarnya.
Oleh karena itu, Ia menuturkan satu hal yang menjadi kunci keberhasilan tugas adalah sinergi dan adanya kerja sama dari setiap komponen terkait, untuk melakukan kolaborasi dengan baik.
Lebih lanjut, Komandan TNI di Kodim itu mengaku optimistis prajuritnya bersama Polri dan Pemda bisa bertanggungjawab penuh untuk melakukan tugas pengamanan.
“Saya dengan Kapolres yakin dan percaya, seluruh personel yang bertugas menyadari tanggung jawab yang mulia ini. Dengan tetap terpeliharanya persatuan dan kesatuan, kami siap mewujudkan cita-cita Lombok Tengah,” Tandasnya.