Lombok Tengah – Sebagai bentuk kepedulian mewujudkan terciptanya swasembada pangan, Babinsa Desa Gemel Serda Nursahid Koramil 1620-06/Jonggat jajaran Kodim 1620/Loteng kembali turun ke membantu petani mengumpulkan padi hasil panen di sawah milik Bapak Badrun di lahan panen seluas 10 are, Sabtu (20/3/2021).
Keseriusan tampak dari Babinsa Desa Gemel. Upaya mereka perlu diacungin jempol mengingat meski di tengah masa pandemic covid-19, tetapi tidak segan-segan dan tanpa pamrih ikut mengumpulkan padi kering yang sudah di jemur yang merupakan sebagian dari hasil panen, kemudian ditata rapi dalam sebuah kumpulan dan siap digiling.
Tepatnya di Dusun Gemel Desa Gemel Kecamatan Jonggat yang sangat memerlukan pendampingan, agar proses pasca panen untuk mengumpulkan padi dapat berlangsung lebih cepat, harapannya hasil panen dapat meningkat dari produksi atau periode sebelumnya.
Dalam kondisi apapun kami harus tetap ada, mulai dari pengolahan lahan, perawatan hingga panen, dalam rangka sampe pengumpulan padi kering, mencukupi ketersediaan stok ataupun serapan gabah oleh Bulog, karena sejatinya tugas kami harus selalu siap mengatasi kesulitan yang dialami warga”, kata Serda Nursahid.
Dalam kesempatan itu, Danramil 1620-06/Jonggat Kapten Inf Martopo mengatakan apa yang dilakukan para Babinsa merupakan bagian dari program pemerintah dalam mensukseskan swasembada pangan, sesuai dengan MOU Kementan bersama TNI, sekaligus dalam upaya memantapkan kemanunggalan TNI dengan Rakyat.
“ Upaya khusus (upsus) pendampingan Pok Tani sudah dilaksanakan dan merupakan bagian yang tidak dapat terpisahkan dalam upaya mewujudkan swasembada pangan. Tidak ada yang salah untuk terus mendukung terciptanya ketahanan dan kedaulatan pangan,” jelas Danramil.
Danramil juga menambahkan bahwa Babinsa merupakan ujung tombak paling terdepan selaku aparat Kewilayahan, yang bersentuhan langsung dengan masyarakat, sehingga diharapkan mampu mendorong para petani untuk dapat meningkatkan produksi demi pencapaian target”, pungkasnya.